Hiasan Bibir Paling Indah

Rabu, 18 Mei 2011
Assalamu Alaikum Wr.Wb.

Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu wata’ala yang tak henti-hentinya melimpahkan berkah serta rahmat-Nya kepada kita sekalian.

Salam serta shalawat kita sampaikan kapada Nabi besar Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam yang telah menuntun kita semua dari jalan gelap menuju jalan yang terang yang diridhai oleh Allah Subhanahu wata’ala.


Diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a. Ia berkata bahwa Rasulullah saw. Bersabda, “Sesungguhnya Allah SWT memiliki malaikat-malaikat yang berkeliling di jalan-jalan guna mencari hamba ahli berzikir. Jika mereka mendapati kaum yang selalu berzikir kepada Allah SWT, mereka menyerunya, “serukanlah kebutuhan kalian”. Kemudian mereka membawanya dengan sayap-sayapnya ke atas langit bumi. Lalu mereka ditanya oleh Rabb-nya (Dia Maha Mengetahui). Apa yang dikatakan oleh hamba-hamba- Ku?. Para malaikat menjawab, mereka menyucikan dan mengagungkan Engkau, memuji dan memuliakan Engkau. Allah berfirman, apakah mereka melihat-Ku? Para malaikat menjawab, tidak, demi Allah, mereka tidak melihat-Mu. Allah berfirman; Bagaimana kalau mereka melihat Aku? Para malaikat berkata, kalau mereka melihat-Mu, tentunya ibadah mereka akan bertambah, tambah menyucikan dan memuliakan Engkau. Allah SWT berfirman, apa yang mereka minta? Para malaikat berkata, mereka memohon surga kepada-Mu. Allah berfirman, “Apakah mereka pernah melihatnya?” Para malaikat berkata, tidak, demi Allah, mereka tidak pernah melihatnya. Allah SWT berfirman, bagaimana kalau mereka melihatnya? Para malaikat berkata, kalau mereka melihatnya, niscaya mereka akan semakin berhasrat serta tamak dalam memohon dan memintanya. Allah SWT berfirman, terhadap apa mereka memohon perlindungan? Para malaikat berkata, Mereka memohon perlindungan dari neraka-Mu. Allah SWT berfirman, apakah mereka pernah melihatnya? Para malaikat berkata, kalau mereka melihatnya, niscaya mereka akan semakin berlari menjauhinya dan semakin takut. Allah SWT berfirman, kalian Aku jadikan saksi bahwa Aku telah mengampuni mereka.

Salah seorang dari malaikat itu berkata, di dalam kelompok mereka terdapat si Fulan yang bukan bagian dari mereka. Ia datang ke sana hanya untuk suatu keperluan. Allah SWT berfirman, anggota majelis itu tidak menyengsarakan orang yang duduk bergabung dalam majelis mereka.”

Demikianlah sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, bagaiaman seorang hamba yang selalu senantiasa tidak pernah berputus asa dalam memanjatkan permohonan do’anya kepada Sang Khalik. Namun, dibalik itu, sudahkah kita semua melakukannya dengan sepenuh hati, atau baru setengah hati? Semoga kita semua mau membuka hati kita masing-masing untuk tetap menjalankan segenap apa yang telah diperintahkan-Nya. Bukan beribadah sekehendak kita.

Hal yang paling gampang dan mudah dalam dzikir adalah, ucapaan tasbih dan tahmid dan tahlil dalam setiap langkah kemanapun kita akan bepergian. Tentu hal ini akan lebih bermanfaat dari pada sekedar bergosip ria atau membicarakan hal-hal yang kurang bermanfaat. Sungguh, nikmat Allah yang manakah yang hendak kita dustakan? Dikala kita mengayunkan setiapa langkah, kita selalu berdizikir, maka, disamping kita meninggalkan pembicaraan yang kurang bermanfaat, paling tidak kita akan mendapatkan “pulsa” kelak untuk di akherat. Bahkan setiap huruf dari dzikir tersebut akan mendapatkan “pulsa” oleh Allah sebesar 10 kali. Subhanllah. Sungguh, hanya orang-orang yang merugi saja yang tidak mau mengucapkan dzikir kepada-Nya. Karena Alla SWT telah memberikan sinyal dalam sumpahnya “Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh.” (QS Al-Ashr 1-3). Semoga kita semua tidak termasuk orang-orang yang merugi. Alahumma Amien.

Allahu A’lam Bish-Shawab.

***Semoga Bermnfaat***

(Written by: Rahmat Arafah A) 
 
Sumber : http://lopul.blogspot.com/2011/05/hiasan-bibir-paling-indah-sepanjang.html

0 komentar:

Posting Komentar